Jangan Salah Lagi! Ini 8 Perbedaan Lipan dan Kelabang

Share on facebook
Share on twitter
Share on pinterest
Share on linkedin
Share on email
Jangan Salah Lagi! Ini 8 Perbedaan Lipan dan Kelabang
Share
Share on facebook
Share on twitter
Share on pinterest
Share on linkedin
Share on email

Apakah kamu bingung membedakan lipan dan kelabang? Simak perbedaan lipan dan kelabang dalam artikel ini!

Menjaga rumah tetap bersih adalah hal yang sangat penting untuk menjaga kesehatan dan kenyamanan keluarga. Namun, meskipun rumah terlihat rapi dan bersih, bukan berarti bebas dari gangguan makhluk kecil yang menyeramkan. Salah satu yang sering muncul tiba-tiba dan bikin panik adalah lipan dan kelabang. Perbedaan lipan dan kelabang kadang membingungkan banyak orang, padahal mengetahui perbedaan ini bisa membantu kamu menentukan langkah pencegahan yang tepat. Dalam artikel ini, kamu akan mendapatkan panduan lengkap seputar lipan dan kelabang, cara membedakannya, serta tips membasminya dengan efektif.

Apa Itu Lipan dan Kelabang?

Makan Lipan Mentah, Pasien Terinfeksi Parasit Berbahaya
Source: DokterSehat

Lipan adalah hewan berbisa yang memiliki tubuh panjang dan banyak kaki, biasanya aktif di malam hari. Lipan termasuk ke dalam kelas Chilopoda dan dikenal sebagai predator yang bisa memangsa serangga kecil, kecoa, hingga cacing. Ciri khas lipan adalah tubuhnya yang pipih, warna tubuh cenderung gelap atau cokelat kemerahan, dan memiliki sepasang taring berbisa. Saat merasa terancam, lipan dapat menyengat dengan rasa yang cukup menyakitkan bagi manusia.

Kelabang, di sisi lain, meskipun mirip dengan lipan karena memiliki banyak kaki, merupakan makhluk yang berbeda. Kelabang termasuk ke dalam ordo Diplopoda dan biasanya tidak berbisa. Tubuh kelabang cenderung bulat dan lebih lambat pergerakannya dibandingkan lipan. Hewan ini sering memakan sisa tanaman atau bahan organik, sehingga kehadirannya tidak seberbahaya lipan. Namun tetap saja, kemunculannya di dalam rumah bisa membuat penghuni merasa tidak nyaman.

Baca Juga: 10 Cara Mengusir Kelabang Ampuh dari Bahan Alami

8 Perbedaan Lipan dan Kelabang yang Harus Kamu Ketahui

Sebelum kamu buru-buru membasmi hewan-hewan kecil ini, penting untuk mengetahui perbedaan lipan dan kelabang. Dengan memahami karakteristik keduanya, kamu bisa menentukan cara penanganan yang tepat dan tidak keliru mengambil tindakan. Kedua hewan ini sering disalahartikan karena bentuk tubuhnya yang mirip, tetapi sebenarnya mereka mempunyai perbedaan yang cukup menonjol. Yuk, simak penjelasannya berikut ini!

1. Bentuk Tubuh

Lipan memiliki tubuh yang pipih dan fleksibel, sedangkan kelabang lebih silindris dan tampak menggulung saat diam. Ini membuat lipan bisa masuk ke celah-celah sempit lebih mudah, terutama di bawah lemari atau di antara dinding. Tubuh lipan yang pipih juga membantu mereka bergerak cepat di permukaan datar. Sebaliknya, kelabang dengan tubuh silindris lebih cocok untuk lingkungan alami seperti tanah atau daun kering. Bentuk tubuh inilah yang menjadi salah satu pembeda utama antara kedua hewan ini.

2. Jumlah Kaki per Segmen

Setiap segmen tubuh lipan hanya memiliki satu pasang kaki. Sebaliknya, kelabang memiliki dua pasang kaki di setiap segmen tubuhnya. Dari sini kamu bisa langsung mengenalinya jika melihat kedua hewan ini secara langsung. Selain itu, jumlah kaki ini juga memengaruhi cara mereka bergerak. Lipan yang memiliki satu pasang kaki per segmen cenderung lebih lincah dibandingkan kelabang. Sedangkan kelabang, dengan dua pasang kaki, bergerak lebih lambat namun stabil.

3. Warna Tubuh

Lipan biasanya berwarna gelap, cokelat kemerahan, atau bahkan oranye terang. Sedangkan kelabang cenderung memiliki warna kusam seperti abu-abu atau cokelat pucat. Warna tubuh lipan yang mencolok sering kali digunakan sebagai mekanisme pertahanan untuk menakuti predator. Di sisi lain, kelabang dengan warna tubuh yang kusam lebih mudah berbaur dengan lingkungan alaminya. Perbedaan warna ini juga dapat membantu kita mengidentifikasi jenis hewan yang kita temui.

4. Kecepatan Gerak

Lipan bergerak sangat cepat karena ia adalah predator aktif. Mereka membutuhkan kecepatan untuk mengejar mangsa seperti serangga kecil. Kelabang lebih lambat dan cenderung menghindari cahaya terang, sehingga mereka jarang terlihat di siang hari. Selain itu, gerakan cepat lipan juga membuat mereka lebih sulit ditangkap jika masuk ke rumah. Sementara kelabang lebih mudah dikendalikan karena gerakannya yang lambat dan lebih tenang.

5. Habitat

Lipan senang berada di tempat lembap seperti kamar mandi, bawah lemari, atau dapur. Hal ini karena mereka membutuhkan kelembapan untuk bertahan hidup. Sedangkan kelabang lebih sering ditemukan di taman, pot bunga, atau tempat berdaun lebat. Mereka lebih menyukai lingkungan alami yang dekat dengan tanah dan dedaunan. Perbedaan habitat ini juga memengaruhi frekuensi kita menemui kedua hewan ini di rumah. Lipan lebih sering muncul di area dalam rumah, sedangkan kelabang lebih sering ditemukan di luar ruangan.

6. Bahaya terhadap Manusia

Lipan memiliki bisa dan dapat menyengat manusia, menyebabkan rasa sakit, kemerahan, bahkan pembengkakan. Sengatan lipan biasanya terjadi ketika mereka merasa terancam atau tersudut. Kelabang umumnya tidak berbisa dan tidak agresif, sehingga jarang menimbulkan masalah bagi manusia. Namun, beberapa orang mungkin merasa takut atau jijik hanya dengan melihat kelabang karena ukurannya yang besar. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menghadapi kedua hewan ini dengan benar.

7. Makanan

Lipan memangsa serangga kecil, sementara kelabang lebih suka bahan organik seperti daun dan kayu lapuk. Lipan adalah predator alami yang membantu mengendalikan populasi serangga di lingkungan sekitar. Sebaliknya, kelabang berperan sebagai pengurai yang membantu membusukkan bahan organik dan menjaga ekosistem tetap seimbang. Perbedaan pola makan ini juga mencerminkan peran mereka masing-masing dalam rantai makanan.

8. Reaksi terhadap Ancaman

Saat terancam, lipan akan menyerang sebagai bentuk pertahanan. Mereka menggunakan sengatannya untuk melindungi diri dari ancaman. Kelabang cenderung menggulung tubuhnya dan tetap diam ketika merasa terancam. Reaksi ini adalah cara mereka melindungi diri dari predator yang lebih besar. Selain itu, lipan lebih agresif dibandingkan kelabang yang lebih pasif dalam menghadapi ancaman.

Cara Membasmi Lipan dan Kelabang

Mengetahui perbedaan lipan dan kelabang memang penting, tapi lebih penting lagi adalah mengetahui cara mengusir mereka dari rumahmu. Kedua hewan ini bisa menjadi gangguan yang nyata, terutama jika populasinya mulai meningkat. Mereka tidak hanya mengganggu kenyamanan, tetapi juga bisa membawa risiko bagi kesehatan, terutama lipan yang memiliki bisa. Tapi tenang, ada banyak cara sederhana yang bisa kamu terapkan untuk membasmi mereka. Berikut adalah beberapa tips yang efektif dan mudah dilakukan.

1. Gunakan Kapur Barus

Kapur barus sangat ampuh untuk mengusir serangga termasuk lipan dan kelabang. Letakkan di sudut-sudut rumah, kolong tempat tidur, atau lemari. Bau kapur barus yang menyengat tidak disukai oleh kedua hewan ini. Selain itu, kapur barus juga mudah ditemukan di toko-toko terdekat dengan harga yang terjangkau. Pastikan untuk mengganti kapur barus secara berkala agar efeknya tetap optimal.

2. Semprotkan Larutan Cuka dan Air

Campuran cuka dan air bisa menjadi pembasmi alami yang ampuh. Semprotkan ke area yang sering dilewati lipan seperti kamar mandi dan dapur. Cuka memiliki sifat asam yang tidak disukai oleh lipan dan kelabang. Selain itu, larutan ini aman digunakan di dalam rumah tanpa khawatir merusak furnitur atau permukaan lainnya. Kamu bisa menyimpan campuran ini dalam botol semprot untuk digunakan kapan saja.

3. Tutup Celah dan Retakan

Periksa rumah kamu dan tutup semua celah kecil di dinding atau lantai yang bisa menjadi jalan masuk bagi lipan dan kelabang. Celah-celah ini sering kali menjadi pintu masuk utama bagi hewan-hewan kecil tersebut. Gunakan sealant atau dempul untuk menutup celah yang ditemukan. Selain itu, pastikan pintu dan jendela tertutup rapat agar tidak ada celah bagi mereka untuk masuk.

4. Jaga Kebersihan Rumah

Rumah yang bersih akan mengurangi peluang lipan dan kelabang datang. Bersihkan sisa makanan, debu, dan kotoran setiap hari. Pastikan tidak ada genangan air yang bisa menarik lipan ke dalam rumah. Selain itu, rapikan barang-barang yang jarang digunakan karena bisa menjadi tempat bersembunyi bagi hewan-hewan ini. Kebersihan adalah kunci utama untuk menjaga rumah tetap bebas dari lipan dan kelabang.

5. Gunakan Perangkap Alami

Kamu bisa menggunakan potongan mentimun atau daun pandan sebagai pengusir alami. Baunya tidak disukai oleh lipan dan kelabang, sehingga mereka akan menjauh dari area tersebut. Mentimun mengandung zat alami yang bersifat toksik bagi lipan, sedangkan daun pandan memiliki aroma menyengat yang mengganggu indra penciuman mereka. Selain itu, cara ini sangat aman untuk digunakan di rumah tanpa khawatir merusak furnitur atau berbahaya bagi penghuni. Tempatkan potongan mentimun atau daun pandan di sudut-sudut rumah, terutama di tempat-tempat yang sering dilewati lipan atau kelabang.

6. Hindari Kelembapan Berlebih

Kelembapan adalah tempat favorit lipan. Pastikan kamar mandi dan dapur selalu kering dengan ventilasi yang baik. Lipan cenderung mencari tempat lembap karena mereka membutuhkan kelembapan untuk bertahan hidup. Jika area rumahmu terlalu lembap, risiko kedatangan lipan akan semakin tinggi. Gunakan dehumidifier atau pasang kipas angin tambahan untuk menjaga sirkulasi udara. Selain itu, periksa saluran air dan pastikan tidak ada genangan yang bisa menjadi tempat berkembang biaknya lipan.

7. Bersihkan Saluran Air

Saluran air yang kotor dan jarang dibersihkan bisa menjadi sarang lipan. Rutin bersihkan saluran air agar tidak menjadi tempat berkembang biaknya. Kotoran yang menumpuk di saluran air dapat menarik lipan karena mereka suka bersembunyi di tempat gelap dan lembap. Selain membersihkan saluran air, pastikan juga untuk memperbaiki pipa bocor atau keran yang rusak. Dengan menjaga kebersihan saluran air, kamu tidak hanya mencegah lipan, tetapi juga menjaga kebersihan keseluruhan rumah.

8. Taburkan Garam di Sudut Rumah

Garam bisa menjadi pembunuh alami bagi hewan berlendir atau berkulit lembut seperti lipan. Taburkan di area-area rawan seperti kamar mandi atau dapur. Garam bekerja dengan cara menyerap kelembapan dari tubuh lipan, membuat mereka dehidrasi dan mati. Selain itu, garam juga mudah ditemukan dan murah untuk digunakan sebagai solusi pengendalian hama. Pastikan untuk menaburkannya di celah-celah kecil atau sudut-sudut yang sulit dijangkau. Namun, jangan lupa untuk membersihkan sisa garam setelah beberapa hari agar tidak meninggalkan residu.

9. Gunakan Pest Control Profesional

Jika serangan lipan dan kelabang sudah parah, tidak ada salahnya memanggil jasa pest control profesional untuk penanganan lebih menyeluruh. Pest control profesional memiliki alat dan bahan khusus yang lebih efektif dibandingkan metode alami. Mereka juga dapat memberikan saran tentang cara mencegah kedatangan lipan dan kelabang di masa mendatang. Meskipun biayanya mungkin lebih mahal, hasilnya biasanya lebih cepat dan tahan lama. Sebelum memilih jasa pest control, pastikan untuk memeriksa ulasan dan reputasi mereka agar mendapatkan layanan terbaik.

10. Simpan Makanan dalam Wadah Tertutup

Makanan yang terbuka bisa mengundang serangga kecil yang kemudian menarik perhatian lipan. Selalu simpan makanan dalam wadah kedap udara untuk mencegah hal ini terjadi. Serangga kecil seperti kecoa atau semut sering kali menjadi mangsa utama lipan, sehingga keberadaan makanan terbuka bisa menjadi pemicu. Selain itu, pastikan untuk membersihkan sisa makanan di meja makan atau dapur setelah selesai makan. Dengan menjaga kebersihan makanan, kamu tidak hanya mencegah lipan, tetapi juga menjaga kesehatan keluarga.

Baca Juga: 5 Cara Mengusir Tokek Agar Menjauh dari Rumah

Jaga Rumah Tetap Bersih Agar Serangga Tidak Bersarang dalam Rumah

Mengetahui perbedaan antara lipan dan kelabang memang penting untuk memahami bagaimana cara menanganinya. Namun, menjaga rumah tetap bersih dan bebas dari kedua hewan ini jauh lebih penting agar masalah tidak berulang. Jika kamu merasa repot atau tidak punya cukup waktu untuk membersihkan rumah, layanan home cleaning bTaskee siap melayani kapan pun.

bTaskee hadir sebagai solusi praktis untuk memenuhi segala kebutuhan rumah tangga dan gaya hidup kamu. Dari layanan home cleaning, office cleaning, deep cleaning, servis AC, hingga relaksasi dengan massage, semua bisa kamu dapatkan dalam satu platform!

Dengan kualitas terbaik, tanpa adanya biaya tambahan, hingga garansi 7 hari, bTaskee siap menjadi #AndalanRumahTangga untuk mendukung hari-hari kamu agar lebih efisien dan nyaman.

Yuk, temukan layanan yang kamu butuhkan sekarang juga! Jangan lupa follow akun Instagram @bTaskeeid, X di @btaskeeid, TikTok di @btaskeeid, dan LinkedIn di @btaskee-indonesia untuk update terbaru, promo menarik, dan tips seputar kebersihan serta kehidupan yang lebih mudah.

Download juga aplikasi bTaskee untuk mendapatkan layanan praktis langsung dari hpmu!

Download-app-bTaskee-tren-CH-Play
Download-app-bTaskee-tren-iOS

ติดตามข่าวสารล่าสุด โปรโมชั่นและเคล็ดลับดีๆที่ช่วยให้ชีวิตคุณง่ายขึ้น จาก bTaskee
download-asker-btaskee-ver-3

Book a home cleaning task
right away

Download, register and experience exciting features only available on bTaskee App – On-demand Home Services

Scan QR code

Bạn đã nhận được vé mời, vui lòng kiểm tra tài khoản bTaskee tại mục 'Ưu đãi của tôi' để biết thêm thông tin chi tiết.
qr-download-asker
or click button