Serangga Tomcat bisa jadi mimpi buruk buat penghuni rumah, apalagi kalau sampai menimbulkan iritasi kulit atau luka melepuh. Tomcat sering muncul di musim pancaroba, dan bahayanya bukan dari gigitannya, tapi dari cairan racunnya. Artikel ini akan membahas cara mengusir Tomcat dari rumah secara alami, efektif, dan tentunya aman bagi penghuni rumah.
Apa Itu Tomcat?

Tomcat adalah nama umum untuk serangga kecil dari genus Paederus, yang sekilas mirip semut atau kumbang dengan warna tubuh oranye-hitam. Serangga ini sebenarnya tidak menggigit atau menyengat, namun bisa sangat berbahaya bagi manusia.
Mengapa Tomcat Berbahaya?
Tomcat mengeluarkan cairan beracun bernama pederin ketika tubuhnya tergencet. Racun ini dapat menyebabkan iritasi kulit parah seperti dermatitis, ruam merah, rasa terbakar, bahkan melepuh. Racun tersebut bisa menyebar melalui sentuhan tangan ke area lain di tubuh jika tidak segera dibersihkan.
⚠️ Peringatan penting: Jangan pernah menyentuh atau menepuk Tomcat dengan tangan langsung, bahkan saat ingin membunuhnya. Kontak fisik justru akan membuat racunnya menyebar ke kulit dan memperparah iritasi. Gunakan alat bantu seperti kertas, sapu, atau wadah untuk menyingkirkannya dengan aman.
Kenapa Tomcat Bisa Masuk ke Rumah?
Tomcat sangat tertarik pada cahaya terang, terutama lampu putih di malam hari. Selain itu, mereka juga menyukai area yang lembap dan banyak serangga kecil sebagai sumber makanan. Rumah yang kotor, banyak celah terbuka, dan penerangan terang menjadi daya tarik utama bagi Tomcat untuk masuk.
Baca Juga: Kalajengking Masuk Rumah? Ini Cara Mengusir Kalajengking Paling Ampuh!
Bagaimana Cara Mengusir Tomcat?
Agar rumahmu benar-benar terbebas dari Tomcat, penting untuk menggabungkan berbagai metode yang tidak hanya mengusir, tetapi juga mencegah serangga ini masuk kembali. Setiap tindakan berikut dirancang agar aman dilakukan di lingkungan rumah tangga.
Tutup Akses Masuk Serangga
Tomcat bisa masuk melalui celah-celah kecil di rumah, seperti lubang angin, retakan di dinding, atau sela jendela dan pintu. Kamu bisa menutup celah ini dengan sealant silikon atau menggunakan kasa serangga untuk ventilasi. Jangan lupa periksa juga bagian bawah pintu dan atap yang mungkin jadi titik masuk tanpa kamu sadari. Menutup akses fisik adalah langkah pertama untuk mencegah kedatangan Tomcat dari luar.
Gunakan Lampu Kuning atau Redupkan Cahaya di Malam Hari
Tomcat sangat tertarik pada cahaya putih yang terang, khususnya di malam hari. Jika kamu sering menyalakan lampu luar rumah atau balkon, pertimbangkan untuk mengganti lampu putih dengan lampu kuning atau lampu LED berintensitas rendah. Selain lebih hemat energi, cahaya redup tidak menarik perhatian serangga, termasuk Tomcat. Menyalakan lampu hanya saat diperlukan juga bisa mengurangi risiko.
Pasang Kelambu atau Jaring Serangga
Kelambu bukan hanya untuk tempat tidur. Kamu bisa memasangnya di jendela, ventilasi, dan pintu belakang sebagai penghalang fisik. Jaring halus seperti ini tidak akan mengganggu sirkulasi udara tetapi efektif mencegah serangga masuk, termasuk Tomcat yang bisa terbang atau meluncur dari luar rumah saat malam tiba.
Gunakan Obat Nyamuk Semprot atau Elektrik
Produk pengusir serangga seperti obat nyamuk semprot dan cair elektrik bisa digunakan sebagai tindakan pencegahan tambahan. Meskipun ditujukan untuk nyamuk, banyak formula yang cukup efektif mengusir berbagai jenis serangga kecil lainnya. Semprotkan ke area jendela, ventilasi, atau sudut rumah yang minim cahaya dan rawan jadi tempat persembunyian Tomcat. Pilih produk yang tidak berbahaya bagi anak-anak dan hewan peliharaan.
Gunakan Alat Insect Killer (Perangkap Serangga Elektrik)
Insect killer adalah alat elektronik yang menggunakan sinar UV untuk menarik serangga, lalu menjebaknya dengan lem atau sengatan listrik ringan. Alat ini cocok diletakkan di ruang tamu, dapur, atau balkon. Pastikan menaruhnya di tempat gelap dan dekat area masuk serangga agar fungsinya maksimal. Selain praktis, alat ini bekerja terus menerus tanpa perlu pengawasan.
Pasang Lem Serangga di Titik Rawan
Lem serangga bekerja sebagai perangkap pasif. Tempelkan di tempat-tempat yang jarang dibersihkan seperti belakang kulkas, bawah rak, atau dekat ventilasi. Saat Tomcat lewat dan menempel, mereka tidak bisa bergerak dan akan mati tanpa kontak langsung. Ini sangat membantu jika kamu tidak ingin menyentuh serangga secara langsung.
Jaga Kebersihan Rumah dan Buang Sampah Teratur
Tomcat menyukai lingkungan yang kotor dan lembap karena biasanya di sanalah makanan mereka (serangga kecil) berkumpul. Rajin mengepel, menyapu, dan memastikan tempat sampah selalu tertutup bisa mengurangi daya tarik rumahmu terhadap serangga. Perhatikan juga area lembap seperti kamar mandi, belakang lemari es, dan tempat cuci piring. Pastikan tidak ada tumpukan debu atau kotoran di tempat-tempat tersembunyi.
Baca Juga: 14 Cara Mengusir Kelelawar Secara Alami & Efektif dari Rumah
Bagaimana Cara Membuang Tomcat dengan Aman?
Jika kamu melihat Tomcat di rumah, jangan pernah menepuknya dengan tangan atau alat keras. Gunakan kertas, karton, atau sapu untuk mengarahkan Tomcat masuk ke dalam wadah terbuka.
Setelah masuk ke dalam wadah, tutup rapat dan segera buang Tomcat ke luar rumah, jauh dari jangkauan manusia. Untuk membunuhnya tanpa kontak langsung, kamu bisa masukkan serangga tersebut ke dalam wadah berisi air sabun. Ini adalah cara yang efektif dan aman untuk mematikan Tomcat tanpa risiko racun menyentuh kulitmu.
Bagaimana Cara Pencegahan Agar Tomcat Tidak Kembali?
Mengusir Tomcat bukan akhir dari masalah. Tanpa tindakan pencegahan yang tepat, mereka bisa kembali kapan saja. Berikut langkah-langkah untuk menjaga rumah tetap aman dalam jangka panjang.
Rutin Membersihkan Taman dan Halaman
Tomcat sering bersarang di semak-semak, rumput tinggi, dan tanaman liar. Jika kamu memiliki taman atau lahan di sekitar rumah, bersihkan secara rutin. Potong rumput yang mulai tinggi, pangkas tanaman hias secara berkala, dan singkirkan daun kering atau pot kosong yang bisa menampung kelembapan. Area luar yang bersih membuat lingkungan rumahmu jadi kurang menarik bagi Tomcat.
Tutup Celah Kecil di Dinding dan Ventilasi
Selain rumah bagian dalam, area luar juga perlu dicek. Celah di dinding luar, ventilasi yang tidak terlindungi, dan atap bocor bisa jadi pintu masuk serangga. Gunakan bahan penutup seperti dempul bangunan, foam, atau jaring kasa tahan serangga. Lebih baik menutup dari luar untuk mencegah mereka masuk sebelum menjelajah ke bagian dalam rumah.
Decluttering: Hindari Penumpukan Barang
Barang yang menumpuk di sudut ruangan atau gudang bisa menjadi tempat ideal bagi Tomcat untuk bersembunyi. Tumpukan kardus, koran lama, pakaian tak terpakai, atau bahkan alat rumah tangga yang jarang digunakan perlu dirapikan. Rutin melakukan decluttering tidak hanya membuat rumah lebih lega, tapi juga mencegah munculnya koloni serangga tak diinginkan.
Apa yang Harus Dilakukan Jika Terkena Cairan Tomcat?
Jika kamu merasa terkena cairan Tomcat, lakukan langkah-langkah berikut sesegera mungkin:
- Cuci bagian yang terkena dengan sabun dan air mengalir.
- Hindari menggaruk area iritasi untuk mencegah penyebaran racun.
- Gunakan salep kortikosteroid atau antiradang ringan.
- Jika luka melepuh atau memburuk, segera kunjungi fasilitas kesehatan terdekat.
Apakah Tomcat Bisa Dibasmi Sepenuhnya?
Tomcat termasuk serangga liar yang populasinya sulit dikendalikan secara total. Namun, kamu tetap bisa mencegah kehadiran mereka dengan menjaga kebersihan rumah, mengontrol cahaya di malam hari, dan menutup akses masuk. Konsistensi dalam perawatan rumah adalah kunci.
Baca Juga: 13 Cara Mengusir Agas dari Rumah, Terbukti Efektif!
Cegah Tomcat Datang Lagi dengan Bantuan bTaskee
Menjaga rumah bersih adalah cara paling efektif untuk mengusir dan mencegah Tomcat datang kembali. Tapi kalau kamu sibuk dan tidak sempat bersih-bersih secara menyeluruh, di sinilah bTaskee bisa jadi solusi.
Layanan cleaning dari bTaskee siap membersihkan seluruh sudut rumah, termasuk area-area yang sering diabaikan seperti kolong perabot, ventilasi, dan pojok lembap yang bisa jadi tempat persembunyian Tomcat. Tasker bTaskee juga membawa peralatan lengkap dan terlatih untuk memberikan hasil maksimal tanpa merepotkan kamu.
bTaskee hadir sebagai solusi praktis untuk memenuhi segala kebutuhan rumah tangga dan gaya hidup kamu. Dari layanan home cleaning, office cleaning, deep cleaning, servis AC, hingga relaksasi dengan massage, semua bisa kamu dapatkan dalam satu platform!
Dengan kualitas terbaik, tanpa adanya biaya tambahan, hingga garansi 7 hari, bTaskee siap menjadi #AndalanRumahTangga untuk mendukung hari-hari kamu agar lebih efisien dan nyaman.
Yuk, temukan layanan yang kamu butuhkan sekarang juga! Jangan lupa follow akun Instagram @bTaskeeid, X di @btaskeeid, TikTok di @btaskeeid, dan LinkedIn di @btaskee-indonesia untuk update terbaru, promo menarik, dan tips seputar kebersihan serta kehidupan yang lebih mudah.
Download juga aplikasi bTaskee untuk mendapatkan layanan praktis langsung dari hpmu!











