Kodok sering muncul di halaman atau sekitar rumah yang lembap, memiliki banyak serangga, atau terdapat sumber air. Kehadirannya memang tidak berbahaya, tetapi bisa membuat sebagian orang merasa terganggu. Artikel ini akan membahas cara mengusir kodok secara alami, aman, dan mencegah mereka datang kembali.
Mengapa Kodok Bisa Masuk ke Rumah atau Halaman?
Kodok tertarik pada lingkungan yang lembap, gelap, dan memiliki sumber makanan yang melimpah. Biasanya, mereka akan datang jika ada:
- Genangan air di pot, kolam, atau saluran air yang tersumbat.
- Rumput atau tanaman yang terlalu rimbun.
- Banyak serangga seperti nyamuk, lalat, atau kecoa.
Mengetahui penyebabnya akan memudahkan kamu mengusir mereka secara efektif.
Apakah Kodok Berbahaya?
Sebagian besar kodok yang ditemukan di halaman rumah tidak berbahaya bagi manusia. Namun, beberapa jenis kodok dapat mengeluarkan racun dari kulitnya sebagai mekanisme pertahanan diri, yang bisa berbahaya bagi hewan peliharaan atau anak kecil jika disentuh atau dimasukkan ke mulut. Meski begitu, kodok juga memiliki peran penting dalam ekosistem sebagai pengendali populasi serangga.
Jenis Kodok yang Umum Ditemukan di Sekitar Rumah
Di Indonesia, ada beberapa jenis kodok yang kerap ditemukan di lingkungan rumah
Kodok Sawah (Fejervarya limnocharis)

Umumnya berwarna cokelat atau abu-abu, tidak beracun, dan sering berada di sekitar halaman atau kebun.
Kodok Tebu (Rhinella marina)

Berukuran besar dan bisa mengeluarkan racun dari kelenjar di belakang kepalanya, berbahaya untuk hewan peliharaan.
Kodok Pohon (Polypedates leucomystax)

Sering menempel di dinding atau daun, tidak berbahaya, tapi suaranya bisa cukup bising.
Kapan Waktu Kodok Lebih Sering Muncul?
Kodok biasanya lebih sering terlihat pada malam hari dan jumlahnya meningkat saat musim hujan. Kondisi lembap, genangan air, dan banyaknya serangga membuat mereka lebih aktif mencari makan di waktu-waktu tersebut.
Baca Juga: 6 Kegiatan di Musim Hujan yang Bermanfaat dan Menyenangkan
Cara Mengusir Kodok Secara Alami dan Aman
Kamu bisa mencoba cara mengusir kodok berikut ini agar rumah dan halaman tetap bersih serta nyaman.
1. Kurangi Genangan Air
Hilangkan atau keringkan semua genangan air di halaman, termasuk di pot tanaman, talang air, atau wadah yang tidak terpakai. Kodok membutuhkan air untuk bertahan hidup, jadi menghilangkan sumber air akan membuat mereka pergi.
2. Pasang Penerangan di Halaman
Kodok lebih suka area gelap dan lembap. Memasang lampu taman atau lampu halaman di malam hari akan membuat area tersebut kurang nyaman bagi mereka.
3. Gunakan Aroma Pengusir Kodok
Semprotkan campuran air dan cuka, atau air dengan perasan jeruk nipis, di sekitar area yang sering dilewati kodok. Bau asam dari bahan ini dapat membuat mereka enggan mendekat.
4. Pangkas Tanaman yang Rimbun
Tanaman yang lebat bisa menjadi tempat bersembunyi kodok. Pangkas rumput, semak, atau tanaman merambat yang terlalu rimbun agar area menjadi lebih terbuka dan kering.
5. Kurangi Populasi Serangga
Kodok memakan serangga seperti nyamuk, kecoa, dan lalat. Gunakan cara alami seperti menanam tanaman pengusir serangga atau membersihkan sampah organik secara rutin untuk mengurangi sumber makanan mereka.
6. Tutup Celah dan Lubang Masuk
Periksa pintu, jendela, ventilasi, dan celah kecil di rumah. Pasang kasa atau penutup agar kodok tidak bisa masuk.
Cara Mengusir Kodok dari Kolam atau Taman Air
Jika kodok masuk ke kolam ikan atau taman air, hindari penggunaan bahan kimia yang bisa membahayakan ikan. Beberapa cara yang aman:
- Pasang jaring halus di permukaan kolam.
- Gunakan pompa air atau air mancur untuk membuat permukaan air terus bergerak, karena kodok lebih suka air tenang.
- Bersihkan daun atau sisa tanaman di kolam yang bisa menjadi tempat persembunyian.
Cara Mengusir Kodok yang Aman untuk Hewan Peliharaan
Jika kamu punya kucing, anjing, atau hewan lain, pilih metode pengusiran yang aman:
- Gunakan pagar kecil atau penghalang fisik.
- Hindari menyemprot area dengan bahan yang berpotensi berbahaya jika terjilat hewan.
- Pilih tanaman pengusir kodok yang aman seperti lavender atau rosemary.
Tips Mencegah Kodok Datang Kembali
Mengusir kodok saja tidak cukup, pencegahan jangka panjang akan membuat mereka enggan kembali ke lingkungan rumah. Beberapa langkah yang bisa dilakukan antara lain:
- Pasang pagar atau pembatas kecil di sekitar kolam atau area taman.
- Tutup kolam ikan atau genangan besar dengan jaring pengaman.
- Rutin memangkas rumput dan membersihkan taman.
- Pastikan saluran air lancar dan tidak ada kebocoran yang menciptakan area lembap.
- Simpan makanan hewan peliharaan di dalam rumah agar tidak menarik serangga.
Menjaga kebersihan lingkungan jadi kunci utama agar kodok tidak betah. Kalau ingin lebih praktis, kamu bisa memanfaatkan layanan home cleaning dari bTaskee.
Baca Juga: 8 Cara Mengusir Walang Sangit yang Ampuh
Bersihkan Rumah Lebih Praktis dengan bTaskee
Lingkungan rumah yang bersih dan rapi akan membuat kodok enggan datang kembali. Kalau kamu ingin halaman, teras, atau area sekitar rumah tetap terawat tanpa repot, kamu bisa memesan layanan home cleaning dari bTaskee. Tasker bTaskee membawa peralatan sendiri, bekerja profesional, dan bisa membersihkan area rumah secara menyeluruh, sehingga rumah terasa lebih nyaman dan bebas gangguan.
bTaskee hadir sebagai solusi praktis untuk memenuhi segala kebutuhan rumah tangga dan gaya hidup kamu. Dari layanan home cleaning, office cleaning, deep cleaning, servis AC, hingga relaksasi dengan massage, semua bisa kamu dapatkan dalam satu platform!
Dengan kualitas terbaik, tanpa adanya biaya tambahan, hingga garansi 7 hari, bTaskee siap menjadi #AndalanRumahTangga untuk mendukung hari-hari kamu agar lebih efisien dan nyaman.
Yuk, temukan layanan yang kamu butuhkan sekarang juga! Jangan lupa follow akun Instagram @bTaskeeid, X di @btaskeeid, TikTok di @btaskeeid, dan LinkedIn di @btaskee-indonesia untuk update terbaru, promo menarik, dan tips seputar kebersihan serta kehidupan yang lebih mudah.
Download juga aplikasi bTaskee untuk mendapatkan layanan praktis langsung dari hpmu!











