AC sudah jadi alat elektronik andalan di banyak rumah. Tapi, tahukah kamu bagaimana cara kerja AC hingga bisa membuat ruangan jadi sejuk? Artikel ini akan membahas proses pendinginan udara oleh AC secara menyeluruh, mulai dari prinsip kerjanya, peran masing-masing komponen, hingga faktor yang memengaruhi kinerjanya.
Bagaimana Cara Kerja AC?
AC bekerja dengan prinsip dasar menyerap panas dari dalam ruangan, lalu membuang panas tersebut ke luar ruangan. Proses ini melibatkan sirkulasi zat pendingin dalam sistem tertutup, dengan bantuan berbagai komponen yang saling terhubung.
Bagaimana Cara Kerja AC Menurunkan Suhu Udara di Ruangan?
Udara panas dari ruangan disedot oleh blower dan diarahkan ke pipa evaporator yang berisi zat pendingin dingin (refrigeran). Di sini, panas dari udara diserap oleh refrigeran, lalu udara yang sudah lebih dingin ditiupkan kembali ke ruangan.
Sementara itu, refrigeran yang telah menyerap panas berubah bentuk menjadi gas, dan dialirkan keluar untuk membuang panas. Proses ini berlangsung berulang selama AC menyala, menciptakan sirkulasi udara dingin yang stabil.
Kenapa Penting Memahami Cara Kerja AC?
Mengetahui cara kerja AC membantu kamu lebih bijak dalam pemakaian, perawatan, dan memahami tanda-tanda kerusakan. Selain itu, kamu juga bisa menentukan kapan perlu melakukan servis sebelum kerusakan menjadi lebih parah.
Apa Fungsi AC di Dalam Ruangan?
Selain memberikan udara sejuk, AC juga memiliki manfaat lain yang berhubungan langsung dengan kenyamanan dan kesehatan di dalam ruangan. Fungsi-fungsi utamanya meliputi:
- Menurunkan suhu udara agar lebih nyaman.
- Menyaring debu dan partikel kotor dari udara.
- Mengurangi kelembapan berlebih yang bisa menyebabkan jamur.
- Menjaga sirkulasi udara agar tetap segar.
Apa Saja Komponen Utama dalam Sistem Kerja AC?
AC terdiri dari beberapa komponen yang masing-masing memiliki peran khusus untuk memastikan proses pendinginan berjalan lancar. Komponen tersebut antara lain adalah evaporator, kompresor, kondensor, dan katup ekspansi atau pipa kapiler. Simak penjelasan tiap komponen di bawah ini beserta fungsinya.
Evaporator: Menyerap Panas dari Udara
Evaporator terletak di unit indoor dan berfungsi menyerap panas dari udara di dalam ruangan. Saat udara panas melewati evaporator, panasnya diserap oleh refrigeran dan udara yang keluar sudah terasa dingin.
Kompresor: Mengalirkan dan Menekan Refrigeran
Kompresor berada di unit outdoor. Tugasnya adalah menekan refrigeran yang sudah menyerap panas agar tekanannya naik dan siap dialirkan ke kondensor. Kompresor berperan penting dalam menjaga sirkulasi refrigeran tetap berjalan.
Baca Juga: Cara Kerja Kompresor AC + Tips Merawatnya
Kondensor: Membuang Panas ke Udara Luar
Setelah dari kompresor, refrigeran panas dialirkan ke kondensor. Di sini, panas dilepas ke udara luar dengan bantuan kipas. Refrigeran yang telah melepas panas akan berubah kembali menjadi cair.
Katup Ekspansi: Mengatur Aliran dan Tekanan Refrigeran
Katup ekspansi berfungsi menurunkan tekanan dan mengatur jumlah refrigeran yang masuk ke evaporator. Komponen ini biasa ditemukan pada AC inverter dan bekerja secara otomatis menyesuaikan aliran sesuai kebutuhan pendinginan.
Pipa Kapiler: Versi Sederhana dari Katup Ekspansi
Pipa kapiler juga berfungsi menurunkan tekanan refrigeran sebelum masuk ke evaporator, namun bentuknya jauh lebih sederhana. Komponen ini berupa tabung logam kecil dan panjang yang tidak bisa diatur alirannya. Biasanya digunakan pada AC non-inverter karena lebih ekonomis dan mudah dirawat.
Kedua komponen ini, katup ekspansi dan pipa kapiler, tidak digunakan bersamaan dalam satu unit AC, tapi masing-masing memiliki peran penting dalam mendukung prinsip kerja AC.
Baca Juga: Perbedaan AC Inverter dan Non Inverter
Seperti Apa Alur Pendinginan AC yang Berulang?
Siklus pendinginan AC berlangsung terus-menerus saat unit dinyalakan, dengan siklus sebagai berikut:
- Udara panas masuk ke evaporator, panasnya diserap oleh refrigeran
- Refrigeran berubah menjadi gas dan dikirim ke kompresor
- Kompresor menekan refrigeran dan mengalirkannya ke kondensor
- Kondensor melepaskan panas ke luar ruangan, refrigeran berubah jadi cair
- Katup ekspansi atau pipa kapiler menurunkan tekanan refrigeran sebelum masuk kembali ke evaporator
Proses ini merupakan inti dari prinsip kerja AC dan menjadi dasar sistem pendinginan udara modern di rumah-rumah.
Apakah Semua AC Bekerja dengan Prinsip yang Sama?
Secara umum, semua tipe AC seperti AC split, window, atau AC portable menggunakan prinsip kerja AC yang sama, yaitu memindahkan panas dari dalam ke luar ruangan melalui siklus zat pendingin. Perbedaannya hanya terletak pada desain fisik, efisiensi daya, dan teknologi kontrol suhu.
Baca Juga: 10 Rekomendasi AC Portable Terbaik, Ruangan Dingin dan Nyaman
Jaga Performa AC dengan Layanan Cleaning dari bTaskee
Agar semua komponen AC bisa bekerja maksimal seperti yang sudah dijelaskan, kebersihannya harus dijaga secara rutin. bTaskee menyediakan layanan AC Cleaning profesional yang ditangani oleh teknisi berpengalaman. Dengan alat lengkap dan sistem booking yang praktis lewat aplikasi, kamu bisa pastikan AC tetap dingin, awet, dan hemat listrik.
Segarkan udara di rumah tanpa repot. Jadwalkan layanan AC Cleaning sekarang lewat aplikasi bTaskee.
bTaskee hadir sebagai solusi praktis untuk memenuhi segala kebutuhan rumah tangga dan gaya hidup kamu. Dari layanan home cleaning, office cleaning, deep cleaning, servis AC, hingga relaksasi dengan massage, semua bisa kamu dapatkan dalam satu platform!
Dengan kualitas terbaik, tanpa adanya biaya tambahan, hingga garansi 7 hari, bTaskee siap menjadi #AndalanRumahTangga untuk mendukung hari-hari kamu agar lebih efisien dan nyaman.
Yuk, temukan layanan yang kamu butuhkan sekarang juga! Jangan lupa follow akun Instagram @bTaskeeid, X di @btaskeeid, TikTok di @btaskeeid, dan LinkedIn di @btaskee-indonesia untuk update terbaru, promo menarik, dan tips seputar kebersihan serta kehidupan yang lebih mudah.
Download juga aplikasi bTaskee untuk mendapatkan layanan praktis langsung dari hpmu!
