Merawat kolam renang tidak cukup hanya dengan mengganti atau menguras air. Kolam harus dibersihkan dan dirawat secara berkala agar air tetap jernih, higienis, dan aman digunakan. Perawatan yang rutin tidak hanya menjaga tampilan kolam tetap menarik, tetapi juga melindungi kesehatan pengguna. Yuk, simak berbagai tips perawatan kolam renang yang benar berikut ini.
10 Cara Perawatan Kolam Renang Agar Bersih dan Jernih

Kolam renang perlu dirawat secara berkala agar kolam tidak cepat menjadi keruh, berlumut, atau menjadi sarang nyamuk. Berikut ini beberapa langkah dan cara perawatan kolam renang yang benar yang bisa kamu ikuti, yaitu:
1. Kuras dan Ganti Air Secara Berkala
Sebelum lanjut pada pembersihan, hal pertama yang harus dilakukan adalah menguras dan mengganti air kolam guna menjaga kualitas air kolam tetap bersih. Meskipun proses ini memakan waktu yang tidak sedikit, mengganti air kolam dapat membantu menghilangkan sisa bahan kimia, minyak tubuh, kotoran, hingga residu sabun. Idealnya, penggantian air kolam dilakukan setidaknya 3-6 bulan sekali tergantung frekuensi pemakaian dan kondisi lingkungan sekitar.
2. Sikat dan Bersihkan Dinding dan Lantai Kolam
Setelah dikuras, lakukan pembersihan menyeluruh pada dinding dan lantai sebelum diisi ulang dengan air bersih. Dinding dan lantai kolam rentan ditumbuhi lumut meskipun tidak terlihat kotor. Lakukan penyikatan secara rutin setiap kali kolam dikuras untuk mencegah penumpukan kerak dan lumut yang sulit dibersihkan. Penyikatan ini dapat mencegah permukaan menjadi licin yang dapat membahayakan orang yang menggunakan kolam. Gunakan sikat atau vacuum khusus kolam renang agar hasilnya maksimal tanpa merusak lapisan kolam.
3. Pasang Filter dan Jaring Kolam Renang
Filter merupakan salah satu komponen penting dalam sistem perawatan kolam renang. Fungsinya adalah menyaring partikel kecil seperti debu, pasir, dan kotoran agar air tetap jernih. Pastikan filter bekerja optimal dengan membersihkannya secara berkala. Selain itu, pasang juga jaring atau skimmer net di area permukaan kolam untuk menangkap daun atau serangga yang masuk. Pemasangan dua alat ini dapat mengurangi risiko air menjadi keruh dan memudahkan pembersihan harian dan menjaga kualitas air tetap optimal.
4. Pastikan Pompa dan Sirkulasi Berjalan Baik
Selain filter dan jaring, jangan lupa gunakan pompa untuk mengalirkan air ke kolam renang. Pompa kolam renang berfungsi untuk menjaga sirkulasi air, membersihkan air dari kotoran, dan memastikan air tetap jernih dan sehat. Pastikan pompa menyala minimal 8–12 jam sehari agar air tetap bergerak dan tidak stagnan. Air yang tidak bergerak akan lebih mendukung pertumbuhan lumut dan bakteri. Pastikan tidak ada kebocoran pada pipa atau saluran agar sirkulasi air tetap lancar tanpa pemborosan daya listrik.
5. Jaga Kualitas Air Kolam
Kualitas air harus selalu dalam kondisi ideal agar tetap aman untuk berenang atau sekedar bermain air. Untuk menjaga kualitasnya, lakukan uji kadar pH, klorin, alkalinitas dan kalsium secara rutin menggunakan test kit atau alat digital yang banyak ditemukan di pasaran. Kadar pH air yang ideal untuk kolam renang berada di angka 7,2–7,8. Jika kadar pH terlalu rendah atau tinggi, efektivitas klorin akan berkurang, bahkan bisa menyebabkan iritasi kulit atau mata. Menjaga kualitas air sangat penting untuk kenyamanan dan kesehatan.
Baca Juga: 10 Cara Menghilangkan Minyak di Lantai dengan Cepat Agar Tidak Licin
6. Bersihkan Kolam Renang dari Lumut, Daun dan Kotoran
Daun, debu, dan kotoran lain yang masuk ke dalam kolam dapat memicu pertumbuhan lumut jika tidak segera dibersihkan. Pasang skimmer di pinggir dinding kolam renang untuk menyedot sampah dan kotoran seperti daun, serangga sebelum kotoran tersebut tenggelam ke dasar kolam. Proses ini sebaiknya dilakukan setiap hari atau setidaknya setiap dua hari sekali untuk kolam yang berada di area banyak pepohonan. Perawatan ini dapat membantu mencegah air berubah warna dan menimbulkan bau tidak sedap.
7. Backwash Filter Kolam Renang
Setelah beberapa hari digunakan, filter kolam renang biasanya akan terisi dengan tumpukan kotoran yang menyumbat aliran air. Untuk membersihkannya, lakukan backwash atau pencucian balik sistem filter agar kotoran bisa keluar dari sistem. Proses ini biasanya dilakukan setiap 1–2 minggu tergantung frekuensi penggunaan kolam. Setelah melakukan backwash, isi kembali jumlah air kolam yang berkurang dan periksa kembali kadar klorin agar tetap stabil dan siap digunakan.
8. Taburkan Klorin untuk Menjernihkan Air
Klorin atau banyak dikenal dengan istilah kaporit adalah bahan kimia yang umum digunakan untuk menjaga kebersihan dan kejernihan air kolam renang. Klorin dapat membantu membunuh bakteri, virus, dan mikroorganisme berbahaya lainnya yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan. Untuk menjaga kolam renang tetap bersih taburkan klorin secara teratur sesuai volume air. Jika ingin cara yang lebih mudah, kamu bisa gunakan chlorinator atau floating dispenser untuk mengotomatisasi pendistribusian klorin secara merata dan efektif.
9. Tutup Kolam Saat Tidak Digunakan
Perawatan kolam renang selanjutnya yang perlu kamu perhatikan adalah menggunakan penutup kolam (pool cover) saat kolam tidak digunakan. Hal ini dilakukan untuk membantu menjaga kebersihan air dan mencegah daun, debu, dan kotoran dari udara masuk ke dalam air. Selain itu, penutup kolam juga dapat mengurangi penguapan, melindungi bahan kimia dari paparan sinar matahari berlebih dan menjaga suhu air tetap stabil.
10. Jaga Kebersihan Area Sekitar Kolam
Terakhir, jangan lupa jaga kebersihan area sekitar kolam renang karena dapat memengaruhi kondisi air di dalam kolam. Pastikan tidak ada genangan air, sampah, atau tumpukan daun di sekitar kolam yang bisa terbawa angin dan masuk ke dalam air. Lakukan penyapuan dan pel lantai sekitar kolam secara berkala. Hindari meletakkan tanaman rimbun atau pot bunga yang terlalu dekat dengan kolam, karena bisa meningkatkan kemungkinan kontaminasi air oleh tanah, daun dan serangga.
Baca Juga: 10 Manfaat Air Hujan yang Penting untuk Kehidupan dan Rumah
Rumah Bersih Kembali dengan Home Cleaning bTaskee
Setelah merawat kolam renang, jangan lupakan juga kebersihan rumah secara keseluruhan. Terlalu lelah setelah membersihkan kolam? Serahkan urusan bersih-bersih rumah pada layanan Home Cleaning dari bTaskee. Tasker profesional akan membersihkan rumahmu secara menyeluruh, mulai dari ruang tamu hingga kamar mandi, agar rumah kembali bersih, wangi, dan nyaman untuk ditinggali.
bTaskee hadir sebagai solusi praktis untuk memenuhi segala kebutuhan rumah tangga dan gaya hidup kamu. Dari layanan home cleaning, office cleaning, deep cleaning, servis AC, hingga relaksasi dengan massage, semua bisa kamu dapatkan dalam satu platform!
Dengan kualitas terbaik, tanpa adanya biaya tambahan, hingga garansi 7 hari, bTaskee siap menjadi #AndalanRumahTangga untuk mendukung hari-hari kamu agar lebih efisien dan nyaman.
Yuk, temukan layanan yang kamu butuhkan sekarang juga! Jangan lupa follow akun Instagram @bTaskeeid, X di @btaskeeid, TikTok di @btaskeeid, dan LinkedIn di @btaskee-indonesia untuk update terbaru, promo menarik, dan tips seputar kebersihan serta kehidupan yang lebih mudah.
Download juga aplikasi bTaskee untuk mendapatkan layanan praktis langsung dari hpmu!











